Senin, 04 April 2016

SSH, SCP, FTP dan TELNET

1. Secure Shell (SSH)

Secure Shell atau SSH adalah sebuah protokol jaringan kriptografi untuk komunikasi data yang aman, login interface, perintah eksekusi jarak jauh, dan layanan jaringan lainnya antara 2 jaringan komputer, Komputer-komputer ini terkoneksi melalui saluran aman atau melalui jaringan tidak aman. Server dan Client masing-masing menjalankan SSH Server dan SSH Client.

Aplikasi yang paling terkenal dari protokol ini adalah untuk mengakses ke akun Shell pada sistem operasi pseudo-unix, namun dapat digunakan juga pada Windows. SSH dirancang sebagai pengganti Telnet dan protokol remote shell lainnya yang tidak aman.

SSH bekerja pada lapisan ke 7 dalam OSI dan berfungsi mengamankan jalur di dalam network service yang tidak aman dengan menggunakan kriptografi.


2. Secure Copy (SCP)

Secure Copy atau SCP yakni memindahkan atau mentransfer file di dalam komputer local host dengan remote host atau antara 2 remote host secara aman.

SCP merupakan suatu protokol jaringan, menggunakan BSD RCP Protocol sebagai dasarnya, yang memungkinkan untuk mentransfer file di antara komputer di dalam suatu jaringan. SCP menggunakan SSH saat mentransfer data, mekanismenya pun sama, sehingga keamanannya terjamin. Client dapat meng-upload file ke server, dan juga dapat men-download file dari server.


3. File Transfer Protocol (FTP)

File Transfer Protocol atau FTP adalah sebuah protokol internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pengiriman file antara komputer-komputer di dalam suatu jaringan.

FTP merupakan salah satu protokol internet yang paling awal dikembangkan dan masih digunakan hingga saat ini untuk melakukan download dan upload file-file komputer antara FTP Client dan FTP Server. FTP Client merupakan aplikasi yang dapat mengeluarkan perintah-perintah FTP ke sebuah server FTP, sedangkan FTP Server adalah sebuah Windows Service atau daemon yang berjalan pada komputer yang merespon perintah dari FTP Client. Perintah-perintah ini dapat digunakan untuk mengubah direktori, mengubah modus pengiriman, meng-upload file ke server, dan men-download file dari server.


4. Telecommunication Network (TELNET)

Telecommunication Network atau TELNET adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan pada internet atau Local Area Network untuk menyediakan fasilitas komunikasi berbasis interaksi teks dua arah yang menggunakan koneksi virtual terminal.

Telnet memiliki beberapa keterbatasan yang dianggap sebagai resiko keamanan. TELNET ditemukan dan dikembangkan pada awal 1969 bersama dengan RFC 854 (awalnya RFC 15) dan distandarisasi sebagai Internet Engineering Task Force (IETF) STD 8, salah satu standar internet pertama.

TELNET merupakan sebuah Client-Server Protocol. Umumnya, protokol ini digunakan untuk menyambungkan ke Transmission Control Protocol (TCP) port no. 23, dan aplikasi TELNET Server digunakan untuk 'mendengar'nya.

Tidak ada komentar: